Sebagian besar Pasukan darat Israel memanglah sudah di tarik dari Gaza, akan tetapi, serangan demi serangan masih saja terjadi di sana. Hasil dari serbuan mereka adalah runtuhnya sekolah PBB di Gaza bagian selatan, pada hari Minggu tanggal 3 Agustus 2014.
Hal ini mengakibatkan timbulnya banyak korban dari kalangan sipil. Ledakan ini menewaskan 10 orang juga sekitar 30 orang lebih yang terluka akibat keberingasan tentara Israel yang tak beradap ini.
padahal tempat ini memanglah hendak di gunakan berlindung bagi warga Gaza, akan tetapi Israel sudah tidak mampu lagi mematuhi aturan Perang, tindakanya ini termasuk tindak pidana kejahatan perang.
Ungkap oleh Adnan Abu Hasna, juru bicara Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB, ledakaan mengerikan itu terjadi sesaat 3.000 warga Palestina mengungsi. Para warga mengantre di sekolah PBB guna untuk menerima bantuan makanan juga perlengkapan sehari-hari lainya.
Adnan juga menceritakan bahwa bom tersebut merupakan serangan dari Udara. Saksi dari staf di lokasi mengungkapkan bahwa serangan udara dari Israel tersebut membombardir meriam. Hal ini mengakibatkan beberapa orang tewas, baik yang ada di dalam sekolah ataupun yang ada di luar.
Bahkan serangan itu tak hanya menewaskan pengungsi, Seorang pegawai PBB pun juga ikut tewas terkena dampak ledakan tersebut.
Kapten Eytan Buchman juru bicara Pasukan Pertahanan Israel, berdalih pihaknya tengah melakukan penyelidikan kejadian ini. Namun hingga berita ini di turunkan ia belum mampu meberikan komentar dan penjelasan apapun terkait kejadian tragis tersebut.
Selanjutnya: Profil Cut Meyriska (Hello Kitty) Beserta Biodata Lengkapnya
Lihat Juga:
- Lucu Cewek Seksi Pakai Celana Dalam Ini Ngerjain Cowok
- Gimana Kalau Tiba2 Di Depanmu Ada Cewek Kayak Gini
0 Response to "Israel Sudah Di Luar Kendali, 3 Ribu Pengungsi Gaza di Bom"
Post a Comment